Kamis, 21 Oktober 2010

Menggunakan Modem Sierra 885 Di Linux

Tutorial ini akan membahas cara melakukan koneksi ke internet dengan menggunakan modem USB Sierra 885 dimana sistem operasi yang digunakan adalah Linux. Tutorial ini tidak spesifik untuk distro Linux tertentu dan dapat diterapkan pada distro Linux apa saja.
Software Yang Diperlukan
Berikut ini adalah daftar software yang diperlukan.
  • wvdial
  • libwvstream (dibutuhkan oleh wvdial)
  • Sierra driver *
  • Kernel source *
  • Development tools (gcc dan make) *
* Hanya diperlukan jika versi driver Sierra yang digunakan dibawah versi 1.3. Silahkan lihat bagian selanjutnya untuk mengetahui versi driver Sierra yang digunakan.
Memeriksa Versi Driver
Ketik modinfo sierra pada command line untuk mengecek versi driver.
Instal Kernel Source dan Development Tools
Instal source kernel dan development tools (seperti compiler gcc dan make) menggunakan software package manager yang disediakan distro Linux Anda. Catatan: langkah ini hanya diperlukan jika versi driver dibawah 1.3.
Instal Driver
Instal driver-nya dengan mengikuti langkah berikut ini. Catatan: langkah ini hanya diperlukan jika versi driver dibawah 1.3.
  • Download driver di sini. Pilih yang sesuai dengan versi kernel Anda.
  • Jika versi kernel Anda adalah 2.6.22 atau lebih rendah, Anda bisa membaca artikel ini.
  • Ketik perintah berikut sebagai user root untuk meng-compile dan menginstal driver.

    tar -xvf v1.7.30_kernel-2.6.25.serial.tar
    cd kernel-2.6.25
    make
    make install
Instal wvdial
Setelah itu, Anda bisa menginstal wvdial menggunakan software package manager yang disediakan distro Linux Anda.
Jalankan wvdialconf
Setelah wvdial diinstal Anda bisa menjalankan perintah wvdialconf dari command line. Anda akan melihat potongan pesan seperti berikut ini.
Modem found on /dev/ttyUSB3
Itu artinya modem terdeteksi sebagai /dev/ttyUSB3.
Edit /etc/wvdial.conf
Berdasarkan informasi di atas kita bisa meng-edit file wvdial.conf dengan mengetik vi /etc/wvdial.conf dari command line.
[Dialer Defaults]
Init1 = ATZ
Init2 = ATQ0 V1 E1 S0=0 &C1 &D2 +FCLASS=0
Init3 = AT+CGDCONT=1,"IP","APN"
Modem Type = USB Modem
ISDN = 0
Phone = *99#
Modem = /dev/ttyUSB3
Username = username
Password = password
Baud = 460800
Ubah APN, username, dan password sesuai setting dari internet provider Anda. Kita juga bisa lihat di bagian Modem. Isi dengan /dev/ttyUSB3 yang merupakan nama device dari modem yang terdeteksi.
Jalankan wvdial
Setelah selesai meng-edit file, Anda bisa menjalankan program wvdial dengan mengetik wvdial dari command line. Perhatikan output yang bertuliskan Primary dan Secondary DNS. Catat alamat IP-nya karena kita akan menggunakannya nanti. Catatan: untuk keluar dari program wvdial atau melakukan disconnect kita bisa menekan Ctrl + C.
Edit /etc/resolv.conf
Berdasarkan alamat IP Primary dan Secondary DNS yang kita dapatkan dari bagian sebelumnya, kita bisa meng-edit file resolv.conf dengan mengetik vi /etc/wvdial.conf dari command line. Ini adalah contohnya
nameserver 10.0.18.38
nameserver 10.0.18.42
Sekarang kita sudah terkoneksi dengan internet.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar